Kok Semua Ngaku Cobra...Ya?

Kok Semua Ngaku Cobra...Ya?


Mas...Jemani Cobra itu sebetulnya bukanlah spesies (hasil persilangan di alam) tetapi hybrid yakni hasil silangan antar jenis yang dilakukan oleh manusia.

Pertama kali ditemukan oleh Bp. Anshori sekitar tahun 1990 silam, Cobra sendiri merujuk pada bentuk daunnya yang mirip ular cobra. Urat daunnya yang khas saling menyambung ujungnya untuk kemudian keluar dari bibir daun, itulah yang menbuatnya seperempat ujung daunnya menekuk ke bawah.
Cobra sendiri, sekarang banyak versinya. Asal ujung daunnya rada menekuk sudah dibilang Cobra. Ingat, Cobra adalah kejadian, dalam artian barulah setelah remaja atau minimal sudah berdaun generasi ke lima serta berjumlah minimal 10 helai, pasti tak akan berubah lagi.
Bila Anda membeli bibitan, kemungkinan saat ini memang mirip Cobra (bentuknya) tapi saat tumbuh kelak bisa saja berubah tak lagi Cobra. 

Lagian, karena Cobra sendiri adalah hybrid, anakan Cobra-pun tak menjamin semuanya akan sama persis seperti indukkannya. Tapi bila Anda membeli anakan lewat cara split, kemungkinan besar akan sama dengan indukannya.


Kok Semua Ngaku Cobra...Ya?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar