Harga Anthurium di Indonesia, Tertinggi di Dunia

Harga Anthurium di Indonesia, Tertinggi di Dunia
(Catatan Tahun 2008) 


Veitchii di sebuah pameran di Florida. Harga di Indonesia jauh lebih tinggi
Mendakik menyundul langitnya Anthurium daun di Indonesia, sempat membuat geleng-geleng kepala Anthuriumania di mana saja. Termasuk juga di Amerika sana serta sejumlah negara di Amerika Latin yang selama menjadi produsen utama Anthurium foliage (Anthurium daun). Mereka begitu heran, ada satu pot yang dibanderol sampai US$ 100 ribu (hampir Rp 1 milyar).

Bahkan boji (oce) jenis-jenis favorit yang dihargai sampai US$ 100 (Rp 900 ribuan) membuat mereka tak habis pikir. Karena disana, oce itu rata-rata berpasaran tak sampai Rp 2000 per butir jeis apapun.

Bahkan nursery-nursery kakap juga tak pernah sampai menawarkan atau memperdagangkan Anthurium bibitan. Umumnya mereka baru menawarkan hasil semaiannya saat sudah berukuran 10 inch atau setinggi sekitar 25 cm. Itupun mereka masih menyebutnya sebagai seedling (bibitan). Seedling itu, banderolnya juga rata-rata dibawah US$ 30-40 per pot kecuali jenis-jenis tertentu yang memang amat langka dan dicari, seprti Reflexinervium atau Superbum.

Di Florida atau Hawaii, satu pot Anthurium yang didagangkan sampai US$ 100 (Rp 900 ribuan) saja sudah bisa menjadi pembicaraan umum. Yang bikin mereka menjadi amat heran, adalah saat mendengar ada satu tongkol jemani yang banderolnya mencapai US$ 200 ribu ( hampir Rp 2 milyar).

Lebih heran lagi saat mereka mendengar Anthurium itu dibeli dari mereka (Amerika) dengan harga lebih dari US$ 100 ribu. Lalu alasan itu yang dijadikan kolektor atau nursery asal Indonesia itu buat mendongkrak harganya hingga senilai tersebut. Juga melabeli tongkol, oce atau bibitan dengan harga juga amat fantastis.

Yang juga bingung, ternyata juga para tetangga sebelah kita. Anthuriumania di Filipina dan Thailand, juga geleng-geleng kepala. Meski akhirnya mereka senyam-senyum karena toh mereka kecipratan juga bomming Anthurium di Indonesia itu.

Padahal di kedua negara itupun Anthurium juga didagangkan wajar-wajar saja. Setara dengan value for money-nya sebagai benda seni atau obyek hobi.

Harga tak wajar itulah yang membuat sejumlah pengamat membuat Anthurium bakal cepat kehabisan oksigen. Masing-masing serakah mencari keuntungan sebesar-besarnya tanpa menghitung jangka panjang, tutur Anthurimania dari Santa Nursery.

Importir aneka jenis tanaman hias dan hewan hias itu mengakui sering disindir sasama pedagang saat ia memberi banderol wajar-wajar saja. Gila. Sampai nursery di Thailand sana juga bingung. Karena setiap harga yang mereka buka tak pernah ditawar oleh orang-orang Indonesia yang kulakan ke sana, sambungnya.

Beberapa tokoh Anthuriumania yang sudah lama menggeluti si daun emas ini sampai juga kelabakan mengikuti hasrat hobinya. Karena bila dulu mereka bisa menambah koleksinya dengan harga sewajarnya, kini mereka harus gigit jari karena tanaman yang diinginkan sudah makin tak terjangkau.

Salah seorang kolektor yang amat heran dengan fenomena ini adalah Ir. Sugiono. Anthuriumania asal Bogor itu sampai begitu ngotot, tidak seharusnya harga Anthurium mencapai puluhan juta, bahkan hingga milyaran.

Ia sampai memberi contoh. Gini aja. Saya berani melepas indukan koleksi terbaik saya. Tak mahal-mahal Rp 1,9 milyar saja. Notabene, disini calon pembeli misa memilih kurang lebih 30 jenis jemani, berkuran jumbo dari sekian banyak koleksinya yang sudah siap produksi.

kan tidak rugi mengeluarkan duit sebanyak itu tapi dapat puluhan jenis, indukan pula. Belum lagi tongkolnya. Daripada dua milyar hanya untuk satu jenis saja, sambungnya.

Dari Amerika Justru Lebih Murah

Kulakan di Amerika, menurut sumber memang lebih menjanjikan untung yang gede saat Anthurium tengah ngeboom, Sugiyono misalnya membeber gamblang kalkulasinya.

Mengambil contoh, jenis hookeri yang ukurannya sudah bertataran indukan, biayanya sampai di sini kurang lebih seperti ini:

- Harga pokok tanaman: US$ 15-40 (tergantung ukuran)
- Ongkos mencabut: US$ 25-35 (tergantung ukuran)
- Ongkos packing: US$ 65-80 (untuk size gede)
- Ekspedisi (pengapalan): +/- US$ 4.5, per kg

Peritungan tersebut di luar biaya ekspedisi yang dipakai masing-masing importir. Melihat estimasi tersebut, dapat dipekirakan berapa jatuhnya harga sepohon calon indukan itu sesampainya di sini serta berapa pula keuntungannya saat dilepas lagi ke pasaran.

Tak sampai puluhan juta apalagi sampai ratusan juta bahkan milyaran rupiah, herannya.

Harga Pasaran di Florida

1.  Reflexinervium                     US$ 100
2.  Superbum                             US$ 75
3.  Veitchii                                  US$ 75
4.  Bonplandii                            US$ 50
5.  Jenmanii                               US$ 40
6.  Plowmanii                             US$ 30
7.  Radicans x dreslerii             US$ 30
8.  Clarinervium                         US$ 20
9.  Watermalience                     US$ 25
10. Ernestii                                US$ 18
11. Marie                                    US$ 20
12. Regale                                 US$ 30

Catatan: ukuran remaja 10 inch harga kebun
    
 Harga Anthurium di Indonesia, Tertinggi di Dunia   

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar