Keluarga Besar Anthurium

Keluarga Besar Anthurium



Anthurium apakah masih sekerabat dengan Alokasia, Aglaonema, Spathiphyllum atau jenis-jenis tanaman lainnya yang spintas dari sisi daun mirip, juga bertongkol (spadiks)?? Ini juga pertanyaan yang banyak diperbincangkan para Anthuriumania. Serta seberapa banyak sih spesies Anthurium itu?? Karena di pasaran kok sebanyak itu nama-nama yang beredar.

Pertanyaan itu memang layak ditayangkan. Karena bagi yang sudah ahli saja kadang masih membingungkan. Apalagi yang masih berkatagori awam.

Soal kerabat Anthurium, memang banyak. Karena di family Araceae di mana Anthurium menjadi keluarga di sana. Ada terdapat 100 genera. Diantaranya yang paling populer antara lain: Anthurium, Dieffenbachia, Xanthosoma, Spathiphyllum, Epipremnum, Aglaonema, dan Philodendron.


Genus Anthurium sendiri memiliki lebih dari 1.500 spesies dan lebih dari 600 originate. Woowww... super banyak..kan?? Nyaris sebagian besar hidup dan ditemukan di Amerika Tengah, Venezuela, Columbia, Equador, Peru, dan Brazil. Sebagian lagi ditemukan di kawasan Guyana.

Nah, di keluarga Anthurium sendiri dikenal ada dua golongan, yakni: Anthurium foliage (Anthurium daun) serta Anthurium andreanum (Anthurium bunga).

Selain spesiesnya yang sudah seabrek, makin seabrek lagi kultivar-kultivarnya karena munculnya produk-produk persilangan antar dua spesies berbeda yang kemudian dikenal dengan nama Anthurum hybrid. Jadi, bayangkan saja, ada berapa kultivar yang kemudian kita kenal belakangan ini.

Bila memang sekerabat bisakah Anthurium itu, misalnya disilangkan dengan Aglaonema?? Jawabnya tidak bisa. Karena meski satu family, keduanya beda genus. Jadi jangan berharap suatu saat akan muncul produk hybrid dari persilangan antara salah satu spesies Anthurium dengan salah satu kultivar Aglaonema, misalnya.

Yang masih memungkinkan untuk bisa saling disilangkan adalah antara Anthurium foliage dengan Anthurium andreanum.

Soal trade mark alias nama dagang, misalnya Jaipong, Cobra, Black Beauty, dan lain-lain itu, umumnya diberikan oleh masing-masing individu yang merujuk pada karakteristik tanaman bersangkutan, terutama daunnya. Indah juga yang kemudian fenomena satu jenis tanaman tetapi memiliki nama berbeda.
Selama jenis bersangkutan masih tergolong spesies memang masih relative mudah buat "dibenarkan". Namun bila itu produk hybrid ini yang susah dilacak. Apalagi umumnya tak memakai "aturan" nomenclature dalam pemberian nama-nama itu. Yakni mencantumkan nama kedua induknya di depan namanya. Ini yang makin membuat makin beragamnya nama-nama itu.

Namun sebaiknya saat membeli Anthurium bukan dikarenakan terpikat oleh nama-nama indah apalagi karena harga pasaran tanaman tersebut. Tetapi lebih karena memilih keindahan individu tanaman bersangkutan.

 
Keluarga Besar Anthurium

Tidak ada komentar:

Posting Komentar